SimpulRakyat.co.id, Tual – Bantuan perumahan rakyat dari Pemerintah Kota Tual disarankan agar pembagiannya harus secara merata kepada masyarakat.
Saat ditemui di ruang kerjanya, Wali Kota Tual, Adam Rahayaan S.Ag, M.Si, menjelaskan pemerintah kota terus berupaya agar program Perumahan Rakyat disalurkan secara merata.
“Saya selalu koordinasi dengan Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan untuk bantuan warga tidak ada tebang pilih dan alhamdulilah, hingga saat ini semua berjalan aman dan lancar,” ujar Rahayaan.
Menurutnya, setiap tahun program tersebut selalu ada namun diharapkan agar warga masyarakat ini ingin mendapatkan bantuan seyogyanya mempunyai lahan untuk digunakan.
“Setiap tahun warga masyarakat mendapat bantuan tersebut namun diharapkan agar warga harus memiliki lokasi permanen. Kenapa, karena beberapa kali saat Dinas Pemukiman dan Perumahan berikan bantuan selalu dicegah oleh pemilik lahan yang lain. Ini yang membuat sehingga Pemda sedikit kesulitan, tapi tentu setiap bantuan tetap diberikan ke warga yang namanya telah tercatat,” katanya.
Rahayaan mengimbau, jika lahan warga yang mendapatkan bantuan perumahan belum ada, sebaiknya dibangun setengah permanen agar kelihatan rapi dan dipandang bagus.
Selain itu Rahayaan juga peduli terhadap warga masyarakat kota Tual yang belum memiliki sertifikat tanah. Sesuai data yang diperoleh Dinas Badan terkait, sedikitnya sekitar 10 ribu warga masyarakat kota Tual yang harus mendapatkan sertifikat prona.
“Jadi tentu kita menanti saja hasil dari Badan Pertanahan Kota Tual, kalau sudah di bagikan sertifikat maka itulah hasil perjuangan kami. Pengurusn sertifikat itu tanpa dipungut biaya dari warga masyarakat kota Tual,” ujarnya.
Dia berharap, semoga ke depan kota Tual lebih bersih, indah dan sehat serta terhindar dari kemiskinan demi tercapainya kemakmuran bagi seluruh masyarakat. (47)
