SimpulRakyat.co.id, Makassar – Tiga hari jelang penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105 Tahun 2019 Komando Distrik Militer (Kodim) 1408/BS, warga sekitar lokasi TMMD tampak belum bisa melepas kepergian Satuan Tugas (Satgas) tersebut.
Hal itu terlihat di wajah warga yang bermukim di area di Jl. Prof Fahruddin Daeng Ramang, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Senin (5/8).
Kedekatan Masyarakat dengan Satgas TMMD kurang lebih satu bulan, bahkan selama ini juga sering beristirahat di rumah-rumah warga.
Permintaan untuk tidak mengakhiri kegiatan ini datang dari seorang warga, Bapak Ipin, mengharap TMMD diperpanjang lagi.
“Jika boleh, kami minta diperpanjang lagi karena masih banyak kebutuhan kami warga desa ini yang memerlukan dukungan tentara dan polisi,” harapnya.
Selain Pak Ipin, ada juga warga sekitar lokasi TMMD yang mengharapkan hal yang sama kedepan ada kegiatan serupa, sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat pembangunan.
“Hubungan kami sudah seperti saudara karena tiap hari bertegur sapa, walaupun hanya satu bulan tetapi kedekatan sangat akrab terjalin dengan TNI dan Polri,” katanya.
Sementara itu, Komadan Kodim (Dandim) TMMD ke 105 TA 2019 Kolonel Inf Andriyanto SE mengatakan, sasaran non fisik meliputi sosialisasi bahaya Narkoba bagi kesehatan, pemeriksaan kesehatan dan obat gratis, pengetahuan wawasan kebangsaan pentingnya menjaga NKRI dan pelajaran Baris berbaris yang sudah disosialisasikan di sekolah-sekolah kota Makassar.
“Begitu pula sasaran over target yang sudah rampung 100 persen yaitu pemasangan plavon dan ubin didua Mesjid sekitar Posko TMMD TA 2019 Kodim 1408/BS, semua ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak dan lembaga pemerintah, termasuk pelibatan masyarakat di Kecamatan Biringkanaya Jalan Prof Fahruddin, yang akan merasakan langsung hasil TMMD,” jelasnya.
Reporter: Faried W
