Tradisi “Cuci Kaki”, JOS Disambut Hangat Warga Mamuya di Tonamalangi

  • Whatsapp
Joel Wogono dan Said Bajak didampingi Hein Namotemo (baju adat warna merah), menuju ke tempat acara "cuci kaki" di Tona Malangi Desa Mamuya.

SimpulRakyat.co.id, Galela Halmahera Utara – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara, nomor urut dua, Joel Wogono dan Said Badjak, Kamis (01/10/2020) disambut hangat oleh ratusan warga desa Mamuya.

Kedatangan kedua pasangan tersebut, dalam rangka mengikuti proses adat “cuci kaki” sebelum memasuki masa kampanye.

Baca Juga

Warga setempat, Maria kepada wartawan mengaku bangga dan terharu, melihat prosesi adat ini. Kata dia, sebelum memasuki tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada), baiknya pasangan calon harus melewati masa ini.

Alasannya tambah dia, sudah jarang terlihat prosesi kearifan lokal semacam ini dilakukan.

“Harus di ingat, proses pencucian kaki seperti ini penting untuk dilakukan. Hal ini berguna, ketika mereka terpilih nanti, maka masyarakat yang dilayani banyak orang. Jadi, disitulah pengabdian mereka ditunjukan,” kata Maria sambil badannya digerakan bergoyag mengiringi dendang musik khas Hibualamo yaitu Cakalele.

Senada dengan Maria, Miky Djangaopa kepada media ini mengatakan, Halmahera Utara sudah sedari lama, sangat menjunjung kearifan lokal.

Sebab itu menurut dia, budaya semacam ini teruslah dipertahankan, apalagi Joel Wogono dan Said Bajak akan melangkah ke jenjang tertinggi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara.

“Iya, mereka diibaratkan seperti seorang pemimpin, yang mampu mengayomi seluruh masyarakat,” kata Miky sembari melemparkan senyum dan mengacungkan dua jari.

Sekadar menjadi informasi, Joel dan Said habis menghadiri acara prosesi adat di Tona Malangi desa Mamuya, kembali menyambagi gedung Hibualamo di kota Tobelo. (Reynold)

Jangan Lewatkan