SimpulRakyat.co.id – Barcelona tetap berharap mereka dapat membujuk mantan pemainnya Xavi untuk kembali ke clubnya sebagai pelatih, Minggu (12/1/2020).
Diketahui, direktur olahraga Barcelona Eric Abidal dan kepala eksekutif Oscar Grau bertemu Xavi pada Jumat lalu di Qatar dan kemudian pada Sabtu malam setelah kemenangan semifinal Piala Al-Sadd atas Al-Rayyan.
Menurut harian olahraga Spanyol Mundo Deportivo, Abidal dan Grau telah menawarkan Xavi kesempatan untuk menggantikan Ernesto Valverde segera, bahkan jika preferensi Xavi akan menunggu hingga akhir musim.
“Pemikiran yang disukai Xavi adalah tiba di Camp Nou di musim panas, pesan yang telah dia sampaikan,” Mundo melaporkan pada hari Minggu.
“Negosiasi tetap terbuka dan kemungkinan belum dibuang dia akan segera ditandatangani.”
Harian olahraga Spanyol lainnya, Diario AS melaporkan bahwa Xavi meminta waktu untuk memutuskan, meski demikian tampaknya Xavi mengalami kesulitan untuk mengatakan tidak terhadap tawaran bergabung tersebut
Situasi Xavi diperumit oleh kenyataan bahwa ia ingin memimpin Al-Sadd di final Piala Qatar, yang akan dimainkan pada 17 Januari 2020 mendatang.
Ini juga akan menjadi tugas yang menakutkan untuk bergabung dengan Barcelona pertengahan musim. Tim ini menyamakan poin pada liga dengan Real Madrid dan menghadapi pertandingan babak 16 besar yang sulit di Liga Champions bulan depan melawan Napoli.
Ada juga situasi politik klub untuk dipertimbangkan, Xavi diyakini sebagai kunci harapan calon presiden Victor Font, menjelang pemilihan klub tahun depan.
“Ini keputusan yang sulit,” tulis El Pais.
“Jika dia menerima, dia ditempatkan di bawah sayap kepemimpinan yang lemah, dengan pemilihan umum yang dijadwalkan pada 2021. Tetapi jika dia mengatakan tidak, dia mungkin dikritik karena menolak untuk kembali ke rumah.” terang El Pais
Xavi juga dikatakan ingin menunjukkan rasa hormat kepada Valverde, yang telah mengawasi Barcelona memenangkan dua gelar La Liga dalam dua musim bertugas.
Tapi, pada Liga Champions tim ini ‘runtuh’ melawan Roma dan Liverpool. Hal itu belum dilupakan dan penampilan buruk dalam beberapa pekan terakhir telah memicu kekhawatiran akan terulangnya.
Barca dikalahkan 3-2 oleh Atletico Madrid pada Kamis di Piala Super Spanyol di Arab Saudi.
“Saya menghormati Barcelona, saya menghormati Valverde dan saya menghormati klub saya dan saya melakukan pekerjaan saya di sini,” kata Xavi, Sabtu. (*)
