SimpulRakyat.co.id, Manado – Kamis (14/11/19) malam di Buts Cafe, Manado, seratusan mahasiswa dan pemuda yang terhimpun dalam komunitas Tobelo Galela (Togale) Halmahera Selatan di Sulawesi Utara (Sulut) melakukan Deklarasi Sadar menolak Bahrain Kasuba (BK) sebagai figur yang bertarung dalam pemilihan Bupati Halmahera Selatan mewakili Tobelo Galela pada Pilkada 2020.
Menurut koordinator aksi Noldi Kurama, deklarasi penolakan BK dilaksanakan karena pemuda mahasiswa Togale Halsel di Sulut menilai kepemimpinan BK selaku Bupati Halmahera Selatan sampai pada hari ini belum berhasil atau gagal memimpin Halsel.
“Sudah empat tahun menurut kaca mata kami (ikatan Togale yang ada di sulut) bahwa Bahrain Kasuba-Iswan Hajim belum menepati janji yang telah di Sepakati pada tahun 2015,” ujar Noldi, ketika diwawancara wartawan SimpulRakyat.co.id.
Mahasiswa Togale, sambung Noldi, merasa dianaktirikan oleh pemerintah kabupaten Halsel karena kurangnya perhatian terkait kebutuhan pendidikan mahasiswa Togale di Sulut. Ia mencontohkan salah satu kebutuhan seperti sekertariat organisasi dari pemerintah itu sendiri.
Dalam deklarasi tersebut turut dihadiri juga oleh Ketua Umum PPMKO Sulut, Ketua Umum PERMAPEKBAG Sulut, Sekertaris Umum IPMKG Manado beserta anggota kader organisasi mahasiswa tersebut dan simpatisan yang berasal dari Togale Halsel.
Dari pantauan wartawan dilokasi, mahasiswa Togale Halsel di sulut yang yang hadir mencapai seratus lebih diluar dari undangan yang datang.
Usai deklarasi itu, sebagai komitmen bersama Noldi memastikan deklarasi selanjutnya akan berlangsung pada bulan Desember 2019 mendatang di Kota Labuha Halmahera Selatan.
Reporter : Dereifel Amihi/Red
