Usai Menikam Pakai Badik, Pria Pengangguran Ini Diringkus Polisi

  • Whatsapp
HL (28) warga Kampung Baru, Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, diamankan Tim Resmob Satuan Reserse Polres Bulukumba. (Foto: Ist).

SimpulRakyat.co.id, Bulukumba – Seorang pria pengangguran, HL (28) warga Kampung Baru, Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, terpaksa diamankan Tim Resmob Satuan Reserse Polres Bulukumba.

HL diduga telah menikam DA (27) dengan menggunakan sebilah badik di depan usaha Pencucian Mobil Fidari, Jl Lanto Dg Pasewang, Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Senin (30/8) malam, sekira pukul 23. 15 Wita, mengakibatkan korban meninggal dunia.

Baca Juga

Tersangka diamankan saat bersumbunyi di salah satu rumah kerabatnya yang terletak di Desa Bangkeng Buki, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.

Kasat Reskrim AKP Bayu Wicaksono Febrianto menjelaskan, motif dari kejadian tersebut berdasarkan dari keterangan HL (28), sebelumnya telah terjadi permasalahan antara korban dengan rekan pelaku, sehingga HL menemui DA di lokasi kejadian itu.

“Jadi setibanya di lokasi kejadian kembali terjadi cekcok antara HL pelaku dengan DA di TKP, dimana saat itu pelaku hendak pergi meninggalkan lokasi kejadian, namun korban menahan pelaku sehingga membuat pelaku melakukan penganiayaan dengan cara menikam korban sebanyak satu kali mengenai bagian dada sebelah kanan korban dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya sudah dibawa dari rumahnya,” beber Bayi Wicaksono, Rabu (1/9).

Dari kejadian itu, lanjut Bayu, korban akhirnya meregang nyawa saat menerima perawatan di RSUD Sultan Dg Radja Kabupaten Bulukumba.

“Setelah melakukan penganiayaan, pelaku HL membuang barang bukti berupa sebilah badik yang digunakan ke pinggir jalan sekitar lokasi tempat kejadian perkara (TKP), sampai saat ini belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian,” tambah dia.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, HL kini diamankan di Polres Bulukumba, guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut oleh Satuan Reskrim Polres Bulukumba.

Reporter: Abd Gaffar
Editor: Sukma Paramita

Jangan Lewatkan